Keluarga kecil, keluarga sederhana..

Rumah sendiri,,
ibarat kata, surga kecil dng realita yg ada di dunia.. sepenggal istilah gimana nyamanya hidup drumah kecil brsama keluarga..
Susah senang, jatuh bangun, maju mundur, sedih bahagia, 'munclak minclek'.. Bersama ada dan utk keluarga.
Tinggal di ksederhanaan hidup brkeluarga, dng ortu dan dua kakak.. Buat suasana rumah yang kadang mencekam berubah menjadi rileks, santai, dan penuh kehangatan.
Semua berbagi, saling membantu, belajar, dan bekerja keras utk mandiri.

Suasana kota bandung dengan hawa teduh.. Cahaya mentari yang menerka pagi seketika menjemput siang hari.. Adalah waktu dimulai aktivitas keluarga kecil menggapai cita dng ikhtiar.
Hari menuju hari, keadaan mulai berganti..
Kaka perempuan yg telah menikah, menentukan arah dng brpisah membentuk keluarga kecil yg bahagia..
Selang brp tahun Kaka laki-laki menyusul melepas lajang utk menikah dan menetap di bekasi sebelum beralih ke palembang.

Rumah kecil mulai menjadi sepi,, seiring terbiasa dng keadaan, hari-hari mulai melintas sebagaimana mestinya. Dia yg menjadi penetasan terakhir, terpikir utk tetap membawa kebaikan keluarga dalam hidup apa adany tanpa suatu kecerobohan yg berimbah dunia akhirat.
Ya sedemikian rintangan mungkin ada, dng prinsip dan berjalan diiringi ikhtiar, insyaALLAH smua bs brjalan baik..

Keluarga dia terkumpul lengkap, sesaat bisa ada ketika acara keluarga dan hari besar idul fitri.
Di hari itu, hari dy brkumpul lengkap.. Bahagia trukir jelas, disetiap muka mereka.

Semua ada mulai dari keluarga kecil. Dan kebahagiaan semata, bisa dirasa smua orang mulai dari keluarga atau mulai mereka ketika berkeluarga.